
| Msg # 2855 of 2905 on ZZUK4453, Thursday 10-29-25, 3:21 |
| From: HELENA LANGHOLZ |
| To: ALL |
| Subj: Download Buku Harun Yahya Pdf (3/3) |
[continued from previous message] 52 dengan menggunakan material yang sama. Hal serupa juga terjadi pada makhluk hidup. Kehidupan tidak berasal mula sebagai hasil dari berbagai peristiwa kebetulan yang tak disengaja sebagaimana klaim evolusi, tetapi sebagai hasil dari penciptaan oleh Allah, yang Mahakuasa, pemilik pengetahuan dan kearifan yang tidak terbatas. KESIMPULAN Sebagai tambahan bagi semua informasi yang telah dirincikan sejauh ini, akan bermanfaat untuk menekankan fakta lain. Di luar kesamaan luar di antara mereka, kera tidak lebih dekat kepada manusia dibandingkan binatang lain. Lebih dari itu, ketika kecerdasan digunakan sebagai poin perbandingan, lebah, yang menghasilkan keajaiban geometris pada sarangnya, atau laba-laba, yang menghasilkan keajaiban rekayasa pada jaringnya, lebih dekat kepada manusia daripada kera. Kita bahkan dapat katakan bahwa mereka lebih unggul dalam beberapa aspek. Antara manusia dan kera, betapapun, ada sebuah jurang pemisah yang lebar, yang tak akan pernah didekatkan oleh cerita dongeng. Tetap, seekor kera adalah binatang yang tidak berbeda dari kuda atau anjing dalam hal kesadaran. Manusia, bagaimanapun, adalah makhluk yang memiliki kesadaran dan kehendak, yang dapat berpikir, berbicara, mempertimbangkan, memutuskan, dan menilai. Semua kualitas ini adalah fungsi dari "jiwa" yang dimilikinya. Perbedaan terpenting yang mengakibatkan jurang yang begitu besar antara manusia an makhluk hidup lainnya. Satu-satunya makhluk yang memiliki "jiwa" di alam adalah manusia. Di dalam Al Quran, kualitas unggul yang dimiliki manusia ini, yang membedakannya dari makhluk hidup lainnya disebutkan sebagai berikut: Lalu Dia membentuknya.. (QS. As-Sajdah, 21: 9) 15 Sibley and Ahlquist, Journal of Molecular Evolution, vol. 26, hlm Sarich et al Cladistics 5: C. E. N. 19(1): 21-22, Desember 1996-Februari New Scientist, 15 Mai 1999, hlm H€€rriyet daily, 24 Februari New Scientist, vol. 103, 16 August 1984, hlm Christian Schwabe, "On the Validity of Molecular Evolution", Trends in Biochemical Sciences, Juli Michael Denton, Evolution: A Theory in Crisis. London: Burnett Books, 1985, hlm Versi online dari buku-buku Harun Yahya yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sedang dalam persiapan. Untuk sementara Anda dapat mengunjungi halaman Download untuk mendownload versi teks atau pdf yang tersedia dari buku-buku tersebut. Harun Yahya Internasional Hak Cipta Terpelihara. Semua materi dapat disalin, dicetak dan disebarkan dengan mencantumkan sumber situs web ini mailto:info harunyahya.com eebf2c3492 --- SoupGate-Win32 v1.05 * Origin: you cannot sedate... all the things you hate (1:229/2) |
328,085 visits
(c) 1994, bbs@darkrealms.ca